Posisiku baru di daerah Sagan, Yogyakarta dan kebingungan mau makan apa siang itu. Tidak banyak pilihan warung makan kelas ekonomi di daerah ini, kebanyakan di sini adalah cafe yang berjajar di sepanjang jalan. Hampir semua cafe di Sagan laku, mungkin penghasilan orang yang tinggal (baca: ngekos) mengalami peningkatan sehingga kuliner harga kelas eksekutif pun mampu dibeli.
Kuputuskan untuk menyelusuri Jalan Kartini, Sagan, Yogyakarta lalu menemukan sebuah warung tenda yang (saat itu) berdiri di antara jalan raya dan trotoar. Warung itu menjual Soto Surabaya yang artinya Soto dengan sajian khas dari kota Surabaya, Jawa Timur. Warung itu bernama Soto Ayam Surabaya Neng Khusnul.
![]() |
Soto Surabaya Neng Khusnul. |
Soto berkuah bening dengan taburan koya di atasnya. Soto Surabaya punya ciri khas tambahan telur di dalamnya :). Dengan harga hanya Rp. 7.000, telur seperempat sudah cukup murah. Nasi dan ayamnya juga lumayan banyak. Rasanya? Biasa saja alias rata-rata.
Penjualnya baik hati lho, aku diberi segelas air putih padahal aku tidak pesan minuman :).
Letak warung tenda ini di depan Neutron Colleage, di antara Indraloka dan asrama mahasiswa Aceh di Jalan Kartini Yogyakarta.