Di Kota Sendiri Saja Nginap di OYO - metuomah.com

Rabu, 29 Januari 2020

Di Kota Sendiri Saja Nginap di OYO

Kala itu aku berencana mengikuti acara selesai Shubuh di sekitar Jalan Kaliurang, Sleman Yogyakarta. Bila berangkat dari rumah yang jaraknya lumayan jauh, kemungkinan besar akan sangat terlambat. Karena itulah, jauh hari kuputuskan mencari tempat penginapan yang dekat dengan lokasi acara. Dengan banyaknya kemudahan saat ini, aku mencari penginapan lewat internet yang bisa leluasa memfilter sesuai keinginan. Ketemulah daku dengan penginapan yang kupikir bisa memberi kenyamanan beristirahat, tempat itu kutemukan di OYO Hotels Indonesia.
OYO Hotels ada di 120+ kota.
Penginapan yang kupilih terletak sekitar 2 km dari lokasi acara, hanya 5 menit dengan menggunakan kendaraan bermotor. Pilihan logis menurutku karena budjet menginap tidak besar 😋, yang penting dekat dan nyaman untuk istirahat.

Usai shalat Jum'at di masjid Jalan Kaliurang km 6,3, pukul 13.15 WIB aku sudah bergegas menuju OYO 810 Idola Residence; tempat yang kubooking beberapa hari sebelumnya. Sampai di resepsionis berbarengan dengan sepasang insan, yang dari penampakannya akan mengikuti prosesi wisuda esok hari. Kami diminta menunggu karena kamar baru disiapkan, terlebih belum masuk waktu checkin, baru pukul 13.30 WIB 😄.
OYO Idola Residence.
Sambil menunggu kamar siap, petugas lain memvalidasi pemesanan kamar. Aku tidak membayar tunai karena sudah terbayar saat memesan lewat aplikasi OYO. Di Idola Residence pemesan juga tidak perlu deposit uang, yang akan dikembalikan ketika checkout. Sebelum pukul 14.00 WIB kami sudah mendapatkan kunci kamar dan dipersilakan masuk.
Jalan masuk ke kamar dan tempat parkir.
Parkir kendaraan ada di dalam supaya lebih terpantau, bukan di halaman depan. Aku tanya pada petugas, apakah lewat tengah malam pintu gerbang ditutup? Tidak gaes, OYO 810 ini buka 24 jam dan pintu gerbang tidak ditutup, sehingga tidak perlu repot membuka pintu untuk keluar-masuk penginapan.
Kamar-kamar OYO 810.
Halaman parkir dalam, cukup luas dan cukup untuk atret mobil. Separuhnya beratap sebagai pelindung panas dan hujan, serta kolam ikan kecil yang memanjang dari depan hingga belakang bangunan penginapan.
Kamar OYO 810.
Aku segera masuk kamar Standard Double yang kupesan dan langsung rebahan, karena pukul 15.00 WIB aku berencana keluar halan-halan sampai malam.
Lemari kecil.
Kamar penginapan ini cukup minimalis, hanya ada lemari kecil yang di atasnya bisa untuk meletakkan air mineral. Stop kontak listrik hanya dua, satu untuk televisi, satu lagi nganggur bisa untuk mengisi baterai gawai. Sepadan lah dengan harga yang diberikan...Toilet juga cukup bersih, bisa mandi dengan pancuran air hangat. Cuma kalau ingin sisiran bawa sisir sendiri dari rumah.

Cermin di toilet.
Malamnya aku langsung tidur di balik selimut. Suasana cukup sepi, ya gimana lagi aku tidur pulas hingga pukul 04.00 WIB. Sebelum Shubuh sudah cus ke lokasi acara. Tapi aku tidak bisa menikmati akhir pekan di kamar karena pukul 09.30 WIB sudah checkout, ada pekerjaan mendadak yang harus ditangani.

Kota Lama Semarang rencananya jadi destinasi wisata saat libur lebaran tahun ini. Kebetulan ada hotel murah di Semarang yang terletak di kawasan Kota Lama Semarang. OYO 856 Hotel Pelangi Indah jadi favorit saat berlibur di Kota Lama Semarang, apalagi sangat dekat dengan Stasiun Tawang Semarang.


Terus terang saja aku menginap gratis dengan menggunakan voucher Rp.200.000, yang dibagikan OYO melalui Google. Saat pembayaran, harga yang tertera di aplikasi adalah Rp.160.000, sebelumnya di pencarian aplikasi tertera Rp.200.000. Sampai kini masih jadi misteri..

Share with your friends

2 komentar

  1. The location of this house is very good, but, I wouldn't say, that the interior looks good. Anyway, I would like to know the price for it.

    BalasHapus